Allah selaku pemegang otoritas tertinggi dalam agama Islam memilih utusan-Nya yang terpilih dan terakhir, yakni Baginda Nabi Muhammad saw. Dengan tujuan untuk membawa risalah Islam dan menyebarkannya ke seluruh umat manusia sampai menjelang Kiamat. Umat manusia diperintahkan untuk mengikuti agama yang dibawa Rasulullah saw. Mereka yang memeluk Islam ini kemudian disebut umat Islam, yang Sebagian besar pada masa itu di Jazirah Arabia.
Selama masih ada Rasulullah saw, mereka tidak kehilangan sumber ajaran agama dan segala masalah yang menyangkut kehidupan segera dimintakan solusinya kepada Rasulullah saw. Nabi Muhammad saw yang secara basyariyah (fisik) sama dengan manusia biasa dan berbeda dari dimensi kemanusiaan (insaniyah) senantiasa melakukan “dialog” dengan Sang Sumber Kebenaran. Dari-Nya kemudian diberikan jawaban berupa wahyu yang kemudian oleh Rasulullah saw disampaikan kembali kepada umatnya. Segala ucap, tindakan, dan perilaku Rasulullah saw berasal dari Allah sehingga disebut manusia agung, teladan, dan suci.