Selasa, 23 Juni 2020

Resensi buku (Terjemah) Tafsir Al-Amtsal

Tafsir Al-Amtsal karya Syaikh Nasir Makarim Syirazi. Terjemahan jilid 1 dan diterbitkan oleh Sadra Jakarta tahun 2015. Buku ini tebalnya 766 halaman. Mulai dari Alfatihah sampai Albaqarah ayat 187. Dikupas dengan uraian yang menarik dan relevan dengan kehidupan umat Islam kontemporer. Penulisnya populer karena seorang Marja Taklid, ulama mujtahid di Iran, yang membimbing pelajar (santri) yang menekuni bidang ilmu-ilmu agama Islam, terutama bidang hukum (fiqih).

Sabtu, 20 Juni 2020

Syahid

SUATU ketika Rasulullah saw bertanya pada para sahabat, "Siapa yang kamu anggap mati syahid?" Para sahabat menjawab, "Orang yang terbunuh dalam jihad fisabilillah, itulah yang mati syahid."

"Kalau begitu sungguh sedikit orang yang mati syahid daripada umatku," timpah Rasulullah saw. Kemudian salah seorang di antara mereka balik tanya, "Maka, siapakah wahai Rasulullah?" Nabi Muhammad saw menjawab, "Mereka yang terbunuh dalam jihad fisabilillah, dia mati syahid. Siapa yang mati di jalan Allah (sedang beribadah) ia mati syahid, dan siapa yang mati terkena wabak taun maka ia mati syahid, siapa yang mati karena kolera ia mati syahid, dan yang mati karena tenggelam ia mati syahid juga" (HR Muslim).

Senin, 15 Juni 2020

Resensi buku Periwayat Syiah dalam Kitab Sahih Al-Bukhari dan Sahih Muslim

Saya mengucapkan terima kasih kepada Dr Alwi bin Husin yang memberikan pencerahan melalui disertasinya berjudul Periwayat Syiah dalam Kitab Sahih Al-Bukhari dan Sahih Muslim. Karya ilmiah akademik ini sudah diterbitkan menjadi buku (1) Ringkasan Kitab berjumlah 72 halaman dan (2) karya utuh buku dengan tebal 748 halaman. Diterbitkan Ufuk Press, Jakarta, tahun 2019. 

Alhamdulillah, saya sudah ikut dalam diseminasi buku ini di Muthahhari Bandung tahun 2020, sebelum masa pembatasan sosial berskala besar. Kesan saya saat lihat buku ini dan menyimak pembicaraan narasumber bahwa Bukhari dan Muslim itu seorang muhadis non sektarian, sehingga periwayat Syiah pun diakui dan diambil hadisnya. 

Minggu, 14 Juni 2020

Resensi buku Al-Juwaini: Peletak Dasar Teologi Rasional dalam Islam


Masih di bulan Syawal dan saya masih membaca buku. Maklum stay at home (karena nganggur). Buku yang dibaca berjudul "Al-Juwaini: Peletak Dasar Teologi Rasional dalam Islam" karya Tsuroya Kiswati.

Buku Al-Juwaini ini merupakan disertasi di IAIN Sunan Ampel Surabaya. Diterbitkan menjadi buku oleh Erlangga tahun 2005. Meski tebalnya 206 halaman, tetapi membaca buku ini seperti saya membaca buku yang tebalnya 400 halaman. 

Lebih dari satu pekan saya membacanya. Hurufnya kecil dan rapat. Yang paling menyulitkan pada susunan kata dan kalimat yang masih bernuansa akademik. 

Sabtu, 13 Juni 2020

Membaca Buku Melatih Kesabaran


Seorang guru mengatakan harus syukur kepada Allah pada masa pandemi ini. Setidaknya bagi pecinta buku akan mengisi masa pembatasan sosial berskala besar ini dengan membaca buku.

Orang-orang yang cinta ilmu pasti punya banyak buku dan biasanya belum seluruhnya dibaca. Apalagi dibaca tuntas tiap bukunya.

Jumat, 12 Juni 2020

Kita adalah Musafir

Diceritakan ada seorang musafir yang baru singgah. Di kota ia bertanya kepada salah seorang penduduk. “Di manakah bisa kutemukan orang saleh yang ahli dalam menjahit?”

“Penjahit yang kau tanyakan telah pergi. Tinggal seorang lagi. Tapi ia orang yang suka menipu. Setiap orang yang datang selalu dikecewakannya karena ia pandai menggunting kain sampai habis. Saking piawainya engkau tidak akan tahu bahwa dia telah menipumu.”

“Benarkah? Tapi aku ini orang baru. Ia tidak mengenalku dan aku tidak akan tertipu olehnya,” jawab sang musafir seraya memintanya untuk menunjukkan arah jalan yang harus dilaluinya.

Sampailah musafir itu di rumah penjahit. Setelah mengucapkan salam maka berbincanglah mereka. Sang musafir itu mengutarakan maksud kedatangannya. Dan penjahit itu pun mengiyakannya. Mulailah penjahit itu mengukur kain dari ujung ke ujung. Dari awal hingga akhir. Sambil mengukur kain, penjahit itu berkata, ”Tuan, jika tidak keberatan aku ingin bercerita padamu. Biar tuan tidak jemu menunggu.”

Rabu, 10 Juni 2020

Resensi buku Ensiklopedi Shalat karya Muhsin Qaraati

Alhamdulillah beres dan tuntas membaca buku. Buku yang dibaca berjudul "Ensiklopedi Shalat" karya Muhsin Qaraati. Sebuah terjemahan dari berbahasa Persia dengan judul "Khaterat-e wa Payam".

Buku ini istimewa karena diberi pengantar oleh Sayyid Khamenei, tokoh Islam mazhab Syiah Imamiyah yang sekaligus pemimpin tertinggi di Republik Islam Iran. Dengan uraian pentingnya shalat dan gerakan shalat fardhu berjamaah di Iran, Khamenei telah mencerahkan saya dari buku ini. Dan ternyata gerakan berjamaah dalam shalat fardhu menjadi agenda utama di Iran untuk menyatukan rasa kebersamaan dan menguatkan kecintaan pada pemerintah Iran.

Selasa, 09 Juni 2020

Resensi buku Sejarah Islam: Telaah Ringkas Komprehensif Perkembangan Islam sepanjang Zaman


Saya menulis lagi ulasan buku. Maaf ini tidak mendalam. Maklum saya hanya seorang pembaca dan tidak memiliki keahlian memberikan ulasan kritis. Buku yang diulas kali ini karya Karen Armstrong. Perempuan berkebangsaan Inggris dan pernah menjadi biarawati Katolik Roma.

Karen Armstrong ini tadinya seorang fanatis kemudian menjadi liberal dan plural. Hal itu karena ia banyak menelaah dan mengkaji literatur klasik dan modern sehingga banyak belajar dan menuliskan hasil kajiannya dalam bentuk buku. Banyak buku yang sudah ditulisnya. Di antaranya tentang biografi Muhammad, sejarah umat Islam, sejarah Tuhan, dan fundamentalisme. 

Senin, 08 Juni 2020

Resensi buku Berjalan di Bawah Cahaya Ahlulbait as


Alhamdulillah tuntas juga saya membaca buku. Pada masa pandemi ini, buku-buku yang berada pada rak, saya cicil untuk diselesaikan bacanya. Dan sekira tiga hari saya menamatkan buku "Berjalan di Bawah Cahaya Ahlulbait as" karya Hasan Musa Ash-Shafar. Sebuah terjemah dari kitab "Idha'at min Sirah Ahlil Bait as" yang terbit di Qathif tahun 1430 H. dan diterjemahkan oleh Rahmat Hidayat. Kemudian terjemahnya dalam bahasa Indonesia terbit tahun 2017 oleh YIMC Bandung.

Saya anggap buku ini sedang coba promosikan keindahan akhlak, sejarah, dan kehidupan para Imam Syiah Imamiyah yang populer disebut mazhab Ahlulbait. Sebelas Imam Ahlulbait diulas dengan menyajikan akhlak, sikap teladan dihadapan musuh dan non Muslim, dan kutipan kata hikmah dari Ahlulbait.

Minggu, 07 Juni 2020

Jumat, 05 Juni 2020

Resensi buku The Great Disruption karya Francis Fukuyama

"The Great Disruption" adalah sebuah buku karya dari Francis Fukuyama. Ia penulis buku "The End of History and The Last Man," yang saya baca saat kuliah di UIN Bandung. Saya baca karena ada kepentingan untuk menulis makalah matakuliah filsafat sejarah. Kedua buku karya Fukuyama itu saya baca secara scanning. Tidak runut dari awal sampai akhir. Sengaja dibaca cepat karena banyak istilah dan data yang menurut saya lelah juga dibacanya. Maklum saya sudah mulai tidak doyan membaca buku teks (daras). Dan kedua buku Fukuyama masuk kategori daras filsafat sejarah dan sosiologi.

Kamis, 04 Juni 2020

Resensi buku Tidakkah Kamu Berpikir karya Dr Tijani

Assalamu'alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuhu. 
Bismillahirrahmanirrahim. 
Allahumma Shalli ‘ala Sayyidina Muhammad wa ‘ala Aali Sayyidina Muhammad.

Izinkanlah saya menyampaikan ulasan buku. Karena pada momen pembatasan interaksi sosial ini, saya kira amat bermanfaat jika diisi dengan kegiatan yang menambah pengetahuan dan pemahaman keagamaan, khususnya terkait dengan agama Islam.

Kali ini buku yang saya ulas adalah karya dari doktor asal Tunisia bernama Muhammad Tijani Samawi. Tijani ini lulusan dari Sorbone University di Perancis bidang filsafat. Disertasinya tentang Nahjul Balaghah. Kitab Nahjul Balaghah ini berisi khotbah, ucapan dan kata mutiara atau ujaran hikmah dari Sayyidina 'Ali bin Abu Thalib kw. Sayyidina 'Ali ini dalam hadis disebut pintu ilmunya Rasulullah saw. Anna madinatul ilmi wa 'Aliyyun babuha; faman aroda Madina falyatiha min babiha. Begitu kalimat dari riwayat terkait Sayyidina 'Ali.

Resensi buku Rumah Cinta Rasulullah Saw


SENANG rasanya ketika di pameran buku Bandung, saya membeli buku yang berjudul Rumah Cinta Rasulullah yang diterbitkan Mizan Pustaka Bandung tahun 2007 (cetakan dua). Buku ini tebalnya sekira 300 halaman dan ditulis oleh Ustadz Ahmad Rofi Usmani. Beliau ini dikenal sebagai penerjemah buku-buku sejarah, kebudayaan, pemikiran Islam, dan penulis buku-buku yang bertemakan Rasulullah saw, bahkan editor ahli untuk novel Muhammad: Lelaki Penggenggam Hujan karya Tasaro GK yang terbit pada awal tahun 2010. 

Rabu, 03 Juni 2020

Resensi buku Diskursus Ahl Al-Bayt Nabi Saw dalam Hadis


Saya kembali menuntaskan baca buku pada masa pandemi Covid19. Judul bukunya "Diskursus Ahl Al-Bayt Nabi Saw dalam Hadis" karya Alwi Husein. Buku ini merupakan thesis S2 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Terbit 2015 oleh Penerbit Zahra Jakarta. Tebalnya 458 halaman.

Buku ini seingat saya pernah dikupas oleh Kang Jalal (Jalaluddin Rakhmat) bersama penulisnya tahun 2017 di Bandung. Kala itu saya belum beli bukunya. Saya nyimak saja. Kesan saya, buku tersebut dapat dikatakan kajian komprehensif dari buku-buku yang pernah saya baca terkait tema Ahlulbait.

Selasa, 02 Juni 2020

Ini Cara Menulis Resensi Buku dan Film

Banyak orang terkenal di koran atau media cetak serta media online karena dipopulerkan oleh para penulis dan jurnalis media. Promosi untuk buku, film, majalah, jurnal, bisnis (produk makanan atau pakaian serta kosmetik dan lainnya), dan urusan kampanye politik pun menggunakan jasa penulis, jurnalis profesional, atau agency media. Bahkan untuk pemasaran produk pun kadang dari aspek marketing menggunakan narasi yang disusun para penulis "bayaran".

Senin, 01 Juni 2020

Ini Ulasan Empat Buku yang Saya Baca


Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan baca buku secara bersambung. Ini memang aktivitas harian saya. Maklum saja karena nganggur, ya saya membaca buku saja. Sesuai dengan pernyataan dari Sayyid Ali Khamenei: Membaca buku adalah tugas agama. Saat ini membaca buku dan mendapatkan pengetahuan bukan hanya tugas nasional, tetapi juga kewajiban agama.

Karena itu, dalam rangka menunaikan tugas agama (yang tercantum dalam Al-Alaq ayat 1) bahwa kita diperintahkan untuk iqro. Maknanya yaitu menghimpun pengetahuan di antaranya dengan membaca buku dan alam semesta. Bisa diartikan juga mengkaji dan mengaji kemudian merenungkan hasil dari belajar tersebut agar sampai pada pengakuan bahwa Allah sebagai Tuhan kemudian bersyukur kepada-Nya. Iqro ini merupakan wahyu pertama yang turun kepada Nabi Muhammad Saw. Di dalamnya menyuruh kita membaca. Maka orang yang tak membaca harus dipertanyakan ketaatan beragamanya (maaf just kidding). Dan ini saya tuliskan ulasan dari buku-buku yang sudah dibaca secara cepat.