Kata "sakit perut" punya beberapa makna. Di antaranya ingin buang air besar akibat makan yang serba pedas atau masuk angin. Ini yang pertama. Kedua adalah terasa sakit saat tertawa karena menyimak atau nonton komedi yang lucu. Ketiga adalah senang. Yang ini saya tidak begitu paham.
Dalam kedokteran bahwa sakit perut itu aneka jenis. Mulai dari sakir perut kiri dan kanan, uluhati dan sakit sampai terasa nyeri pinggang serta lainnya. Obatnya pun aneka ragam pula.
Sakit perut yang saya alami masuk kategori pertama. Ini ceritanya. Saat ifthar (buka puasa) langsung makan nasi dengan lauk berupa petai sambal dan potongan kecil daging ayam. Kemudian minum es cendol dan semangga yang dingin. Hingga terasa kenyang.
Dua jam selanjutnya terasa mulas perut. Masuk wc. Tapi tidak banyak yang keluar. Sekira tiga jam kemudian terasa ingin buang air besar hingga tak tertahan keluar dan tersangkut pada celana. Pengalaman ini lebih dari sekali. Dengan aneka momen dan sebabnya karena makanan pedas.
Hikmah yang didapat yakni makan pedas secukupnya dan perut jangan kepenuhan. Meski tahu penyebabnya terkadang saya tidak kapok untuk mengonsumi makanan serba pedas. Ini memang tak bisa dikalahkan. Diri sendiri dikalahkan diri sendiri.
Apakah Anda punya pengalaman yang sama dengan saya? Silahkan sampaikan jika Anda mengetahuinya! Termasuk tips agar tak lagi konsumsi yang pedas.***